Baru 3,82%, PPP Masih Belum Pasti Lolos PT
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelesaikan rekapitulasi suara berjenjang tingkat nasional Pemilu 2024 untuk Provinsi Papua Tengah pada Minggu (17/3/2024) malam. Dengan demikian, sebanyak 69 dari 84 Daerah Pemilihan (Dapil) yang telah disahkan KPU proses penghitungan suaranya.
Berdasarkan penghitungan suara dari 69 Dapil itu, tercatat jumlah suara sah yang masuk sebanyak 122.120.826 suara. Dari jumlah suara sah tersebut, PDIP mendapat suara terbanyak yakni 22.019.422 suara (18,03%).
Suara terbanyak kedua ditempati Partai Golkar dengan perolehan 18.823.894 suara (15,41%). Disusul Partai Gerindra dengan perolehan 15.499.125 suara (12,69%).
Suara terbanyak keempat, ditempati PKB dengan perolehan 13.090.698 suara (10,72%). Disusul, Partai Nasdem dengan perolehan 12.394.512 suara (10,15%).
Sedangkan, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) sejauh ini juga diprediksi lolos parlemen lantaran suara yang diperoleh di atas 4%.
Adapun Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai partai politik petahana, sampai rekapitulasi suara berjenjang di 69 Dapil ini, baru memperoleh 4.669.068 suara (3,82%). Dengan persentase ini, partai berlambang Ka'bah itu masih membutuhkan suara di sisa dapil yang belum dilakukan rekapitulasi agar bisa mencapai ambang batas minimal parlemen atau Parliamentary Threshold sebesar 4%.
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai parpol yang sempat mencuri perhatian karena diprediksi akan lolos ke Senayan, nyatanya belum mampu melampaui ambang batas parlemen. Pasalnya, partai yang dipimpin putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini hanya memperoleh suara sah nasional sebesar 3.402.847 suara atau dengan persentase 2,79%.
Hingga Minggu (17/3/2024) malam, tercatat masih ada 15 Dapil dari lima provinsi yang belum dilakukan rekapitulasi berjenjang tingkat nasional. Dengan rincian sebagai berikut; Papua (1 dapil), Papua pegunungan (1 dapil), Papua Barat daya (dapil), Maluku (1 dapil) dan Jawa barat (11 dapil).
Comments
Post a Comment