10 Partai Loloskan Calegnya ke DPRD Kota Bogor
BOGOR- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) keluar menjadi pemenang pada Pemilihan Legislatif 2024 untuk DPRD Kota Bogor. Dengan 11 kursi yang dimiliki, PKS bakal menguasai parlemen bersama Golkar yang diprediksi meraih tujuh kursi.
Raihan itu didapat setelah tahapan rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Legislatif 2024 untuk DPRD Kota Bogor memasuki babak akhir. Kemarin, KPU Kota Bogor menuntaskan proses penghitungan suara di tingkat kecamatan.
Berdasarkan perhitungannya di lima daerah pemilihan (dapil) Kota Bogor, sebanyak 636.434 warga Kota Hujan berpartisipasi dalam Pileg 2024. Jumlah ini meningkat tipis dibandingkan Pemilu 2014 yang hanya 615 ribu pemilih.
Dari 18 partai yang berpartisipasi, sebanyak 132.661 warga memilih PKS. Raihan tersebut membuat PKS mendapat suara tertinggi. Sekaligus mempertahankan posisi juara Pileg 2019.
Adapun tempat kedua diisi oleh partai Golkar dengan torehan 89.988 suara. Disusul partai Gerindra dan PDIP di posisi ketiga dan keempat dengan torehan 78.882 suara dan 69.489 suara.
PAN mampu menempati posisi lima besar dengan 50.655 suara. Dibuntuti PKB 47.436 suara, Demokrat 43.669 suara, PPP 38.445 suara, NasDem 30.045 suara, PSI 21.168 suara, partai Ummat 7.419 suara, Hanura 7.293 suara, PBB 5.651 suara, partai Buruh 4.434 suara, Perindo 4.171 suara, partai Gelora 2.558 suara, parta Garuda 1.287 suara dan Partai Kebangkitan Nusantara dengan 1.183 suara.
Menilik hasil perolehan suara tersebut, Radar Bogor kemudian mengkonversi suara partai ke perolehan kursi menggunakan metode sainte lague sebagai basis perhitungan Pemilu 2024.
Berdasarkan metode tersebut dengan menggunakan bilangan pembagi 1, 3, 5, dan seterusnya, maka hanya sepuluh partai yang diprediksi meloloskan calegnya ke DPRD Kota Bogor. Yakni : PKS, Golkar, Gerindra, PDIP, PAN, NasDem, PKB, Demokrat, PPP dan PSI.
Dari sepuluh partai ini, PKS menjadi partai yang paling banyak mendapatkan pundi-pundi kursi legislatif. Dari 50 kuota kursi yang diperebutkan, PKS mendapatkan 11 kursi. Diikuti Partai Golkar yang memperoleh 7 kursi.
Sementara Gerindra dan PDIP sama-sama mengantongi 6 kursi. Diikuti PAN yang memperoleh 5 kursi. Sementara NasDem dan PKB masing-masing meraih 4 kursi. Sisa kursi lainnya diisi Demokrat (3 kursi), PPP (3 kursi) dan PSI yang mendapat 1 kursi.
Adapun pembagian kursi dihitung per daerah pemilihan (dapil). Disinilah pertaruhan sebenarnya. PKS mampu moncer dengan memborong enam kursi di dapil Bogor Barat dan Tanah Sareal, empat kursi dapil Bogor Timur-Tengah dan Bogor Utara serta satu kursi di dapil Bogor Selatan.
Ini yang membuatnya unggul dibandingkan Golkar yang hanya mendapatkan empat kursi di Bogor Timur-Tengah dan Bogor Barat. Sementara di tiga dapil lainnya, Golkar hanya bisa memperoleh masing-masing satu kursi.
Comments
Post a Comment