ATUM Institute : Gerindra-Perindo Bersinar Bersama Prabowo
JAKARTA – Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan sudah ada kesepahaman antara Partai Perindo dan Partai Gerindra mengenai rencana koalisi bersama. Dasco mengungkapkan kedekatan antara Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo. “Perindo dengan Gerindra, ya kalau kesepahaman-kesepahaman sudah dari sejak awal ya, soal Pak Prabowo dengan Pak Hary Tanoe,” ujar Dasco kepada Bisnis, Selasa (15/11/2022). Apalagi, pada Senin (14/11/2022) kemarin, Dasco resmi diangkat menjadi presiden komisaris PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN). Seperti diketahui MNC Digital merupakan milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo, yang juga pemimpin Partai Perindo. Meskipun demikian, Dasco membantah pengangkatan dirinya menjadi presiden komisaris MNC Digital berhubungan dengan rencana koalisi antara Perindo dan Gerindra. Dasco mengaku telah berbisnis dengan Hary Tanoe sejak lama. Bahkan, jauh sebelum dirinya menjadi anggota DPR seperti sekarang ini. “Saya dan Pak Hary Tanoe bisnis sudah lama, dari 2012, bukan baru sekarang, sebelum saya jadi anggota DPR,” ungkap Dasco. Menurutnya, tak ada korelasi antara urusan bisnis dengan urusany kepartaian. Di samping itu, belakangan Perindo dengan Gerindra terlihat semakin dekat. Prabowo dan Hary Tanoe sering sering melakukan pertemuan. Pada Agustus lalu, Prabowo dan Hary Tanoe melakukan pertemuan empat mata. Hary Tanoe juga tak menyangkal bahwa pertemuan tersebut membahas terkait kolaborasi politik. Terakhir, Prabowo diundang dan datang ke acara perayaan ulang tahun Perindo ke-8 pada pekan lalu. Hingga saat ini, Gerindra baru resmi berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada medio Agustus lalu. Meski koalisi Gerindra-PKB sudah memenuhi aturan ambang batas presiden (presidential threshold), namun keduanya terang-terangan berharap ada partai lain yang menyusul untuk bergabung. Hal itu disampaikan Dasco dalam kesempatan yang berbeda. “Ya ada tapi rahasia,” ujar Dasco kepada awak media di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senin
Sementara itu ATUM Institute dengan CEO Atum Burhanuddin, melalui Direktur Eksekutif ATUM Institute Abdullah Amas menyebut Hubungan lama petinggi Gerindra dan Perindo membuat hubungan tersebut lebih ideologis
"Pak Harry Tanoe itu orang jujur dalam sikap, dia kalau sudah lama bertahun-tahun komunikasi dengan Prabowo dan Pak Sufmi Dasco berarti keduanya sangat nyaman"ujar Amas
Dengan jaringan media dan komunitas Harry Tanoe bakal membuat Gerindra dan Perindo makin bersinar di 2024.
"Terlebih dulu Prabowo dan harry tanoe di 2014 sempat diwacanakan gandengan capres dan cawapres meski terakhir HT di 2014 memilih cukup jadi Tokoh nasional yang mendukung Prabowo"ujar Amas
Hubungan lama Prabowo, HT dan Sufmi Dasco menurut Amas bukan sekedar berita politik tapi berita persaudaraan dan teladan akan kesetiaan dan kerja bersama sepenuh hati
"Prabowo, Dasco dan HT itu tiga orang yang kenapa nyambung sampai sekarang karena ketiganya tulus, setia dan jujur dalam bersahabat, saling menjaga demi visi besar Indonesia raya Sejahtera
Comments
Post a Comment