Oposisi Tak Idolakan Demokrat, Kenapa?


 Oposisi Tak Idolakan Demokrat, Kenapa?


Para Oposan Ogah mendukung Demokrat dan rata rata mereka yang oposisi lebih tertarik ke PKS dan Partai Ummat


Partai Ummat misalkan berhasil menarik pimpinan PA 212 Ustadz Sambo dan Buni Yani pembuat video yang menggerakkan 212


Instagram Demokrat di Surabaya contohnya nyaris sepi dikalahkan oleh PKS


PKS dan Partai Ummat dinilai cukup bagi KPI (Kualita Pemilih Indonesia) membuat konten - konten menggigit


Inilah hasil survey terbaru KPI

1. PDIP 20 %

2. Gerindra 15 %

3. PKB 15 %

4. PKS 8%

5.NasDem 5%

6.Golkar 5%

7. PAN 4,2%

8.PD 3%

9.PPP 2%

10.Ummat 2%

11.Gelora 2%

12.PERINDO 2%

13.PSI 2%

14.Parsindo 1%

15.Partai PARSINDO 0,9%

16 PRIMA 0,7%

17.PBB 0,5%

18.Partai Buruh 0,5%

19 Partai Garuda 0,4%

20.PKPI 0,4%

21.Partai Republikku 0,1%

22. Partai Republik Satu 0,1%


Trend Demokrat Terus Menurun, Pemilu 2024 Bisa 5-3 Persen? 


Pileg 2004 7,45%

Pileg 2009 20,81%

Pileg 2014 10,19%

Pileg 2019 7,77%

Pileg 2024 ?


"Trendnya menurun mana ada Rindu SBY & Demokrat?  Kalau potensi suara ambles selama ini 10-3 persen maka kalau ambil tengahnya saja bisa cuma 3-5 persen terlebih pamor SBY terus memudar" tanya Mahrus pengamat Politik dari Kualita Pemilih Indonesia (KPI) 


Bahkan saat 2014 PD sudah dibantu oleh Konvensi Capres yang menampilkan Dahlan Iskan dan sejumlah nama lain tapi terus turun.


Konon Cawapres pun PD belum aman dalam koalisinya terbaru. NasDem inginkan Andhika Prakasa dan Khofifah, PKS Tawarkan Aher, Hidayat Nur Wahid dan Irwan Prayitno

Comments