Sekalipun Malaikat Jadi Ketua KPK, Kunci Pemberantasan Korupsi Tetap Presiden
Ketua Umum DPP Aliansi Pemuda Nasional (APN) Abdullah Amas menyebut bahwa lambatnya laju pemberantasan korupsi raksasa karena selain tidak ada waktu yang ditetapkan kapan korupsi raksasa bisa dituntaskan juga karena Presiden membawa korupsi pada jalur macet alias jalur banyak kepentingan politik dan bisnis.
"Kasus yang melibatkan JK misalkan menguap begitu saja lalu nama-nama seperti Megawati, Anies Baswedan dan Presiden sendiri sebagai sosok utama pemberantasan korupsi juga gagal memainkan panggungnya" ujar Amas
DPP APN sejak awal menyebut bahwa kunci pemberantasan korupsi ada di Top Leader dalam hal ini Presiden
"Yang penting walaupun jaksa agungnya atau Ketua KPK ibarat malaikat, Kapolri keponakan malaikat, Ketua MA dan Menteri Kehakiman sepupu malaikat, tapi kalau presidennya tidak pernah berminat untuk menghapus korupsi itu berat" ujar Amas
Kisruh KPK
Terkait Kisruh KPK Amas menyebut bahwa ini hanya pertarungan orang rakus vs orang cengeng. "Firly rakus, mesin uang partai seperti Azis Syamsuddin lelet ia tangkap, lalu Novel Baswedan yang penuh skandal juga tampil cengeng, sok paling suci dan lebay, mana kasus raksasa dimasa dia yang sampai ke jantung nama besar" tanya Amas
Comments
Post a Comment